Waktu Ideal Menyeruput Kopi Agar Harimu Lebih Hidup
- IT DMK Cargo
- 8 Sep
- 1 menit membaca

Bayangin kamu lagi duduk di meja kerja, mata mulai berat, deadline masih panjang, dan secangkir kopi ada di genggaman. Satu tegukan, dan rasanya dunia langsung lebih ringan. Tapi pernah kepikiran nggak, kenapa kadang kopi bikin semangat mengalir deras, sementara di lain waktu efeknya biasa aja? Jawabannya ternyata bukan cuma soal jenis kopinya, tapi juga kapan kamu menikmatinya.
Pagi Hari Setelah Jam Sibuk Bangun Tidur
Tubuh kita punya “alarm alami” bernama kortisol. Hormon ini sedang tinggi-tingginya di jam delapan sampai sembilan pagi. Itu artinya, kalau kamu ngopi tepat setelah bangun, efek kafein sering kali jadi kurang terasa.
Waktu yang lebih pas adalah sekitar jam sembilan lewat tiga puluh sampai sebelas lewat tiga puluh siang. Di jam ini, kortisol mulai menurun, jadi kopi bisa bekerja lebih efektif untuk bikin fokus meningkat dan energi bertahan lebih lama.
Sore Hari Sebagai Penolong Produktivitas
Siang habis makan biasanya jadi momen paling rawan mengantuk. Di sinilah kopi bisa jadi sahabat terbaikmu. Menyeruput kopi antara jam dua sampai jam empat sore bisa membantu melawan kantuk dan menjaga alur kerja tetap lancar. Tapi ingat, hindari ngopi terlalu malam supaya tidurmu tetap berkualitas.
Lebih dari Sekadar Kafein
Kopi bisa jadi jeda kecil di tengah rutinitas, kesempatan untuk bernapas, atau bahkan momen refleksi. Dan semua itu terasa lebih sempurna bila kamu pakai biji kopi segar dengan aroma dan rasa yang penuh karakter.
Saatnya Ngopi Lebih Bermakna
Seduh biji kopi pilihan, nikmati di momen yang tepat, dan biarkan setiap tegukan memberi energi baru untuk harimu.
Pesan biji kopi terbaik melalui WhatsApp dan Email di bawah ini:
WhatsApp: +62 813 9669 0008





Komentar